Tanjung Pinang– Di tengah hiruk pikuk Kota Tanjung Pinang , nama Irfan mungkin sudah tak asing lagi di telinga para pembaca berita. Dikenal sebagai seorang jurnalis yang piawai merangkai kata, Irfan kini juga merangkap peran sebagai pengusaha. Ia adalah sosok di balik Kedai Kopi Abu Dafi, sebuah kedai yang menawarkan lebih dari sekadar secangkir kopi.
Berlokasi strategis di BT 2, tepatnya di samping bekas showroom Auto Solid, Kedai Kopi Abu Dhabi menjadi oase bagi para pencari ketenangan dan penikmat kopi. Sejak dibuka, kedai ini beroperasi dari pukul 07.00 pagi hingga 02.00 dini hari, siap melayani pelanggan dari berbagai kalangan.
Irfan, dengan jiwa kewirausahaannya, tak hanya sekadar membuka kedai kopi. Ia ingin menciptakan tempat di mana setiap orang bisa menikmati kopi berkualitas tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam. “Semua minuman ada, kecuali yang beralkohol,” ujar Irfan menegaskan komitmennya untuk menyajikan pilihan minuman yang beragam dan sesuai dengan nilai-nilai yang diyakininya.
Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau, dirancang khusus untuk kantong masyarakat kelas menengah ke bawah. Namun, bukan berarti kualitasnya diabaikan. Menu andalan Kedai Kopi Abu Dafi adalah Kopi Gula Aren, yang tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga diklaim Irfa memiliki manfaat baik untuk kesehatan.
Kisah Irfan adalah inspirasi bagi banyak orang. Ia membuktikan bahwa passion dan kegigihan bisa berjalan beriringan, bahkan dalam dua profesinya yang berbeda. Dari meja redaksi hingga di balik mesin espresso, Irfan terus berkarya, memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, baik melalui tulisan maupun aroma kopi yang hangat.
Apakah Anda tertarik untuk mencoba Kopi Gula Aren di Kedai Kopi Abu Dafi? (B.A)